Senin, 26 September 2011

10 Kebiasaan Yang Dapat Merusak Otak

Menghadapi masa-masa ujian tentu sangat mendebarkan. Apalagi kalo otak ini gak mau bekerja sama untuk mensukseskan UN, lambat mikir alias LoLa(loading lama), error melulu. Kalo ditanya susah nyambungnya(pegangan aja ya), wah jadi berabe nih, apa kata mami n papi ??!! Ingin tau penyebabnya ? Saya akan berbagi ilmu dengan anda :

1. Tidak Sarapan Pagi
     Mereka yang tidak mengkonsumsi sarapan pagi memiliki gula darah yang rendah, yang akibatnya suplai nutrisi ke otak menjadi kurang.

2. Makan Terlalu Banyak
     Terlalu banyak makan, apalagi yang kadar lemaknya tinggi, dapat berakibat mengerasnya pembuluh darah otak karena penimbunan lemak pada dinding dalam pembuluh darah. Akibatnya kemampuan kerja otak akan menurun.

3. Merokok
     Zat dalam rokok yang terhisap akan mengakibatkan penyusutan otak secara cepat, serta dapat mengakibatkan Alzheimer.

4. Mengkonsumsi gula terlalu banyak
     Konsumsi gula terlalu banyak akan mengakibatkan terganggunya penyerapan protein dan nutrisi, sehingga terjadi ketidakseimbangan gizi yang akan mengganggu perkembangan otak.

5. Polusi Udara
     Otak adalah konsumen oksigen terbesar dalam tubuh manusia. Menghirup udara yang berpolusi menurunkan suplai oksigen ke otak sehingga dapat menurunkan efisiensi otak.

6. Kurang Tidur
     Otak memerlukan tidur sebagai saat beristirahat dan memulihkan kemampuannya. Kekurangan tidur dalam jangka waktu lama akan mempercepat kerusakan sel-sel otak.

7. Menutup Kepala Saat Tidur
     Kebiasaan tidur dengan menutup kepala meningkatkan konsentrasi zat karbondioksida dan menurunkan konsentrasi oksigen yang dapat menimbulkan efek kerusakan pada otak.

8. Menggunakan pikiran saat sakit
     Bekerja terlalu keras atau memaksakan untuk menggunakan pikiran kita saat sedang sakit dapat menyebabkan berkurangnya efektifitas otak serta dapat merusak otak.

9. Kurang Menstimulasi Pikiran
     Berpikir adalah saat yang paling tepat untuk melatih otak kita. Kurangnya stimulasi pada otak dapat menyebabkan mengkerutnya otak kita.

10. Jarang Berkomunikasi
     Komunikasi diperlukan sebagai salah satu cara memacu kemampuan kerja otak. Berkomunikasi secara intelektual dapat memicu efisiensi otak. Jarangnya berkomunikasi akan menyebabkan kemampuan intelektual otak jadi kurang terlatih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar